Sulaiman Arif Arianto lahir di Boyolali tahun 1959. Ia diangkat untuk pertama kalinya menjadi Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk pada RUPS Tahunan 16 Maret 2015 dan akan menjabat sampai penutupan RUPS Tahunan 2020 (periode pertama). 1
Sulaiman Arif Arianto memiliki saham Bank Mandiri sebanyak 380.058 saham (0,0008144 persen).
Pendidikan
- Sarjana Peternakan, Institut Pertanian Bogor, 1981
- Master of Business Administration di bidang Keuangan, University of New Orleans, USA, 1991
Sertifikasi
- Sertifikasi Manajemen Risiko Level 5, 2015
- Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko, Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan, 2017
Riwayat Pekerjaan
- Asisten Manajer Pembiayaan Korporasi di BRI, 1991-1992
- Wakil Ketua Korporasi IV di BRI, 1992-1994
- Kepala Seksi Pembiayaan Korporasi di BRI, 1994-1999
- Wakil Kepala Divisi Pembiayaan Korporasi di BRI, 1999
- Kepala Divisi Kredit Menengah di BRI, 1999-2002
- Kepala Divisi Agribisnis Kantor Pusat di BRI, 2001-2002
- Pemimpin Wilayah Regional Denpasar di BRI, 2002-2003
- Pemimpin Wilayah Regional Jakarta di BRI, 2003-2006
- Direktur Micro and Small Business di BRI, 2006-2009
- Direktur Commercial Banking di BRI, 2009-2015
- Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk, 16 Maret 2015-sekarang
Referensi
- Laporan Tahunan Bank Mandiri Tbk 2017[↩]